Sabtu, 27 Desember 2008

Dakyunas Salnas SE,Akt : Ciptakan Inovasi Baru dalam Bisnis

Dakyunas Salnas SE,Akt : Ciptakan Inovasi Baru dalam Bisnis
Oleh : Rivanli Azis
(Penulis Kuliah Umum Kewirausahaan Unand)
Dakyunas Salnas SE,Akt merupakan salah seorang seorang alumni Unand yang menjadi pembicara dalam kuliah umum kewirausahaan kali ini.Kuliah umum ini bersamaan pula dengan peresmian pojok BNI yang merupakan satu-satunya di Sumatera.Pojok ini merupakan kepedulian dari Bank BNI untuk menciptakan Pengusaha-pengusaha baru untuk menjawab tantangan zaman dalam dunia bisnis yang semakin hari semakin ketat persaingannya.
Untuk menjadi seorang pengusaha yang unggul ada beberapa kiat yang harus diterapkan.Pertama adalah motivasi.Motivasi berawal dari niat untuk melakukan sesuatu.Motivasi merupakan semangat untuk melakukan apa saja sesuai dengan keinginan yang akan dicapai.Motivasi menjadi pengusaha kadangkala terpengaruh oleh Faktor lingkungan atau faktor dalam diri sendiri.Dari faktor lingkungan dapat kita lihat terpengaruh oleh Pengusaha-pengusaha yang sudah sukses dibidangnya.Dari dalam diri bisa saja karena sudah ada darah pengusaha dari orang tua.Atau motivasi untuk bangkit dari kemelaratan keluarga.
Kedua adalah tekad.Tekad yang membaja akan membawa seseorang tidak mudah goyah akan rintangan yang menghambatnya.Tekad merupakan apa yang akan kita capai dan kita harapkan.Misalnya kita bertekad akan memjadi milyader tahun depan.Maka untuk mencapai hal itu tidak akan mudah.Akan tetapi karena kita sudah bertekad apapun rintangannya akan kita hadapi.Resiko yang akan muncul siap kita tanggung.
Ketiga adalah praktekkan ide.Ide merupakan gagasan yang terlintas dalam pikiran kita.Biasanya ide ini lahir dari kenyataan hidup dilapangan.Apa yang kita lihat dalam masyarakat maka akan ada saja ide yang muncul untuk mengembangkan masyarakat.Ide ini harus dipraktekkan.Tanpa praktek ide ini hanya akan menjadi mimpi.Mungkin kita masih ingat bagaimana Aqua dahulunya.Tidak ada yang menyangka bahwasanya sebotol Aqua dianggap remeh masa lalu dan dipandang sebelah mata.Padahal Aqua ini lahir dari kenyataan yang ada didalam penumpang kereta ataupun kendaraan lainnya.Waktu itu belum dikenal adanya air mineral.Timbullah ide untuk memudahkan penumpang yang kehausan sementara orang tidak ada menjual air.Ide ini dipraktekkan.Mulanya kehadiran segelas Aqua ditolak.Namun berjalannya waktu Aqua mendapat tempat dihati masyarakat.
Keempat adalah gigih.Kegigihan sangat penting dimiliki oleh setiap pengusaha.Sikap pantang menyerah harus ditanamkan sedini mungkin pada calon pengusaha.Sebab tantangan pengusaha kedepan akan semakin kompleks.Pada kasus Aqua diatas tanpa ada kegigihan tidak mungkin Aqua akan terkenal sampai sekarang.Bapak Dakyunas teringat dengan seorang guru SD dikayu tanam.Beliau memanfaatkan akar pohon sireh untuk diolah menjadi bahan perabotan,pajangan dan furniture yang harganya cukup tinggi.Padahal pohon sireh ini dianggap tidak berguna oleh masyarakat setempat.Nyatanya guru tersebut mampu mengolah dan kegigihannya untuk mengolah tersebut mendapatkan hasilnya.Hasil karyanya cukup indah dan mendapat sorotan dari media nasional Kompas.
Kelima adalah menguasai bidang usaha yang dijalankan.Apapun bidang usaha yang akan dilakoni oleh seorang pengusaha haruslah dikuasai.Tanpa pengusaan yang bagus jangan harap pengusaha akan sukses.Bapak Dakyunas mencontohkan seorang Abdul Latif,Pemilik Pasar Raya Group.Dahulunya Abdul Latif setelah menyelesaikan kuliahnya melamar kerja di Stanfack dan PD.Pasar Jaya.Kedua perusahaan ini menerimanya.Abdul Latif bingung harus memilih yang mana.Dosennya memberikan pertimbangan jika memilih Stanfack akan bergaji tinggi akan tetapi 10-20 tahun kedepan belum tentu akan membikin usaha sendiri.Sedangkan PD.Pasar Jaya masih perusahaan baru dan 2-3 tahun kedepan akan bisa membikin perusahaan.Abdul latif menuruti saran yang kedua.Bekerja pada PD.Pasar Jaya yang walaupun bergaji kecil dibandingkan Stanfack namun ada pengalaman yang akan berguna baginya.Setelah bekerja beberapa tahun Abdul Latif disekolah untuk mengelola sebuah Supermarket.Tidak beberapa tahun kemudian Abdul Latif memutuskan mengundurkan diri dan membuat Perusahaan baru dengan bendera PT.Pasar Raya yang sekarang ada di Blok M dan di Manggarai.Keputusannya untuk membikin perusahaan sendiri sudah ada perhitungannya.Beliau sudah menguasai betul usaha yang akan dirintisnya.Pengalaman selama bekerja pada PD.Pasar Jaya menambah bekal dan pengalamannya untuk merintis usaha baru.
Keenam adalah Fokus.Seorang pengusaha harus fokus pada bisnis yang dijalankannya.Hal ini akan menjaga produk yang dihasilkan dan menjaga keprcayaan pasar.Seorang pengusaha yang tidak fokus pada bidangnya akan menyurutkan kepercayaan pasar.Banyak pengusaha yang yang jatuh dan pailit gara-gara tidak fokus pada bidang yang digelutinya.
Ketujuh adalah Jujur,Percaya dan Tawaqal.Hal ini merupakan prinsip hidup yang harus dimiliki oleh pengusaha.Sikap jujur akan membuat rekanan bisnis kita senang.Konsumen tidak akan merasa rugi untuk membeli produk kita atau menikmati jasa kita.Jangan sekali-kali untuk berbuat curang.Jangan coba-coba untuk mengurangi timbangan.Sikap percaya pada Allah SWT akan membuat hidup kita optimis dan yakin bahwa Allah SWT akan mendampingi kita dimanapun kita berada dan membantu setiap apa yang kita usahakan.
Kedelapan adalah terbuka.Artinya membuka diri terhadap partner bisnis.Hal ini bisa ditindaklanjuti dengan kerjasama baik pendanaan maupun marketing.
Dalam masyarakat ada sebuah stigma negatif kepada para sarjana.Masyarakat menilai seorang sarjana yang terjun dalam dunia bisnis disalahkan.Masyarakat lebih cenderung menganggap seorang sarjana lebih pantas untuk menjadi Pegawai Negeri.Hal ini merupakan warisan jelek dari penjajah kita yaitu Belanda.Pada masa Penjajahan Belanda menjadi Pegawai Negeri merupakan idaman masyarakat kala itu.Hal ini sampai sekarang masih terbawa.Pegawai Negeri dicap tinggi.
Kadangkala Pendidikan menjadi Bumerang pada masa kini.Ada mahasiswa yang dahulunya ketika masih sekolah dasar atau sekolah menengah sudah mulai berbisnis kecil-kecilan ketika kuliah bisnisnya terhenti.Seandainya tidak kuliah mungkin saja bisnis yang kecil itu akan berkembang menjadi besar.Banyak sekali pengusaha yang berhasil ketika memilih bisnis ketimbang melanjutkan kuliah.Sehingga wajar saja masyarakat menganggap Kuliah atau Pendidikan mematikan jiwa entrepreneur yang ada dalam diri setiap mahasiswa.
Modal bukanlah segala-galanya.Perbankan akan membantu para pengusaha asalkan idenya itu cerdas dan memiliki prospek yang cerah.Buatlah gula maka semut akan datang.Buatlah sebuah bisnis yang menarik sehingga perbankan rugi kalau tidak membantu.

0 komentar: